Ini surat cinta.
Bukan untuk dirimu.
Bukan untuk engkau.
Juga bukan untuk mereka.
Tapi untuk Dia.
Dia yang mengajariku banyak hal.
Kesabaran, ketulusan, keikhlasan.
Dia yang selalu menemaniku.
Disaat kamu dan engkau,
terlalu sibuk dengan urusan kalian.
Dia yang selalu mendengarkanku.
Disaat mereka,
sudah terlalu bosan mendengar ocehanku.
Dia yang paling mengerti aku.
Bahkan lebih mengerti,
daripada orang tuaku.
Dia adalah Dia.
Dia yang selalu ada,
meski sering kuberbuat seakan Dia tiada.
Aku mencintai Dia.
Walau aku terlalu hina,
untuk mengatakan bahwa aku mencintai-Nya.
Thursday, July 28, 2011
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment